Famous Food

Sabtu , 1 November 2019


1) Tahu Gejrot

   Tahu Gejrot merupakan salah satu kuliner asli Cirebon, Jawa Barat, yang banyak disukai masyarakat dari berbagai kalangan. Tak mengherankan, bila kemudian kuliner yang biasa disajikan di atas piring gerabah itu menjadi salah satu kuliner legendaris di Indonesia.

Bahan utama tahu gejrot adalah tahu gembos yang dihidangkan bersama kuah kecap, cabai rawit, bawang merah, dan gula merah. Selain murah dan mudah dalam pembuatan, salah satu makanan khas Cirebon ini memiliki aroma dan cita rasa unik.

  Kekhasan dari makanan tradisional ini tidak hanya terletak pada bahan dan pelengkap sajiannya, wadah dan alat santapnya alami menggunakan biting (tusuk kecil terbuat dari bambu atau kayu). Namun, tidak banyak yang tahu sejarah kemunculan tahu gejrot yang biasa dijual di pikulan itu.

 Budayawan Cirebon Nurdin M Noer menyampaikan, berdasarkan hasil pengumpulan data penulisan, terungkap bahwa dapur-dapur produksi (pabrik tahu gejrot) berada di Desa Jatiseeng, Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon.

Dia menuturkan, salah satu keterampilan boga ini berlangsung sejak zaman prakemerdekaan. Bahkan, hingga kini dapur-dapur pembuatan tahu gejrot masih tetap lestari dan berkembang secara tradisional.

 "Setidaknya, di Jatiseeng terdapat enam pabrik tahu gejrot yang tetap eksis hanya memproduksi tahu gejrot, tanpa diversifikasi produk lain dari bahan baku sejenis," ucap dia, Jumat, 23 September 2016.

 Sentra usaha tahu gejrot di Jatiseeng tersebut diwariskan secara turun temurun hingga saat ini memasuki generasi ke-3.

"Kalau kata Dulhamid, salah seorang jawara tahu gejrot,dahulu, pemilik pabrik tahu gejrot adalah orang-orang keturunan china Maklum situasi keamanan dan ekonomi sebelum tahun 1950 masih morat- marit, mengharuskan penduduk pribumi bekerja apa saja, termasuk beburuh membuat tahu gejrot. Bahkan banyak pula yang turut memasarkannya dengan keliling kampung," tutur dia.

  Ketika situasi ekonomi dan politik mulai membaik, orang-orang kaya yang bermodal tebal mulai meninggalkan usaha tahu gejrot dan memilih membuka usaha lain di kota-kota yang menjanjikan keuntungan lebih besar. Di tengah situasi itu, penduduk pribumi mulai mengambil alih produksi tahu gejrot.

Keahlian tersebut didapat lewat praktik langsung di pabrik-pabrik milik orang China selama bertahun-tahun. Tidak sedikit buruh pabrik tahu gejrot memilih membuka usaha sendiri saat majikannya mengalami kebangkrutan.

"Sejak saat itulah keberadaan tahu gejrot dilestarikan dan dikembangkan pendistribusiannya hingga terkenal di mana-mana," ujar dia.

 Sementara itu, nama tahu gejrot sendiri bermula dari kepraktisan para pengecer tahu gejrot yang berjualan keliling kampung. Dia mengatakan, tahu gejrot memiliki keranjang khusus dan identik berjualan dengan cara dipikul.

 Dalam keranjang khusus tahu gejrot itu, para pedagang sudah menyediakan air gula merah dalam wadah gendul (botol). Sedangkan, bumbu-bumbu lainnya biasa digerus mendadak.

  Dalam keranjang khusus tahu gejrot itu, para pedagang sudah menyediakan air gula merah dalam wadah gendul (botol). Sedangkan, bumbu-bumbu lainnya biasa digerus mendadak.

"Tentu saja air gula merah yang encer dalam botol berlubang kecil jika dikucurkan harus dengan jalan dihentak atau digejrotkan, dan menimbulkan bunyi jrot-jrot-jrot. Nah karena yang digejrot itu tahu, maka latah orang menyebutnya tahu gejrot. Hingga sekarang, nama makanan khas Cirebon itu tetap lekat di hati masyarakat," kata Nurdin.

2)  Pisang Goroho

  Goroho merupakan salah satu jenis pisang Gorontalo. Digoreng saat mengkal tanpa tepung rasanya empuk gurih. Apalagi dicocol sambal sagela. Sedap!

Bukan hanya di Jawa, Gorontalo juga punya beragam jenis pisang. Seperti pisang gapi manis yang bisa langsung dimakan sebagai buah segar. Karena manis dan harum aromanya. Selain itu ada juga pisang yang khusus untuk diolah. Seperti pisang capatu atau sepatu, pisang pagata dan pisang raja serta pisang goroho.

Di antara beragam jenis pisang khas Gorontalo, pisang goroho yang paling populer. Pisang ini termasuk keluarga Musa acuminafe,sp. Seperti jenis pisang pada umumnya, pisang goroho juga ditanam di kebun atau halaman rumah sebagai tanaman kebutuhan sehari-hari.

Berbeda dengan pisang lain yang menunggu masak untuk disantap, pisang goroho umumnya dikonsumsi saat masih mengkal, kulitnya hijau dan teksturnya keras. Jika sudah masak akan lembek dan asam rasanya. Diolah dengan cara digoreng atau dikukus.

 Untuk menggoreng, pisang dikupas kulitnya lalu dipotong membujur agak tebal atau bentuk balok kecil mirip french fries. Kemudian digoreng langsung dalam minyak panas dan banyak hingga kuning keemasan dan kering.

 Jadi pisang goroho cukup digoreng 'telanjang' tanpa adonan tepung. Karena teksturnya akan garing renyah di luar dan empuk gurih di dalam. Tak ada rasa manis sama sekali. Karenanya pisang ini enak dicocol dengan sambal sagela atau sambal ikan roa yang pedas menyengat.

Visit local market

 Senin , 2 September 2019


    Assalamualaikum wr,wb dan selamat malam kali ini saya akan menceritakan pangalaman saya selama berada di di pasar,kalimbu saya menemui salah satu penjual yaitu, penjual itu kebetulan mantan tetangga saya yang kontrak di rumah saya,, anak tersebut menjual tomat,cabe merah besar dan lain sebagai nya, saya bertanya tentang harga tersebut, dan paling penting saya menanyakan kepada anak tersebut kenapa kamu tidak sekolah,,anak tersebut menjawab saya tidak melanjutkan sekolah saya karena, tidak mempunyai biaya,, saya sangat sedih mendengar cerita tersebut.

   Saya sangat bersyukur kepada kedua orang tua saya karena sampai saat ini saya masih bisa melanjutkan pendidikan saya,,setelah itu saya menanyakan kepada anak tersebut apabila ada barang yang rusak maka di buang atau tidak,, anak tersebut menyebutkan bahwa apabila ada bahan jualan yang rusak, maka akan di bung dan apabila setengah busuk maka akan di jual dengan harga yang sangat murah.

  Wah, sungguh anak ini sangat cerdas dalam hal berfikir, keuntungan yang dia dapatkan sangat banyak namun tidak mudah mencari sesuap nasi di tengah kota makassar, persaingan sangat ketat apabila, kita tidak berusaha kita tidak akan mendapatkan sesuatu yang kita harapkan,,

   Setelah itu saya bergegas pulang ke rumah karena terik matahari semakin panas menyengat kulit, dan mukaku berwarna merah seperti kepiting rebus,, hehehehehe,,,,adik saya sudah dari tadi ingin pulang ke rumah karena tidak tahan dengan hawa pasar dan juga suasana pasar yang sangat nyesak dan juga bau apek,, ok lah kita akan pulang, hahahahha,,,

  Sekian dulu cerita dari saya,, saya akan mengunjungi pasar yang lainnya,, tunggu saya di hari selanjutnya guys,,
wassalam ,,,

Famous Food

 Senin , 2 september 2019


 1.Burger

   Burger atau Hamburger merupakan makanan sejenis Sandwich. Terdiri dari roti bulat agak pipih dan dibelah dua. Ditengahnya disisipkan lempengan daging cincang berbumbu, disajikan dengan daun slada, irisan tomat, timun dan aneka saus. Kata burger merupakan singkatan dari hamburger. Burger atau Hamburger sudah dikenal ribuan tahun lalu. Ada banyak teori yang mengatakan asal mula burger ini. Ada yang menyebut burger pertama kali muncul di Hamburg, Jerman pada abad pertengahan. Saat itu Hamburg merupakan pusat pertemuan antar pedagang dari Arab dan Eropa. Saat itu para pedagang Arab sering makan makanan yang disebut Kibbeh, berupa daging kambing cincang dicampur dengan rempah-rempah lantas dipanggang. Penduduk Hamburg kemudian mulai berkenalan dengan makanan ini, hanya saja mereka menggantinya dengan daging sapi dan mengolahnya dengan teknik memasak ala mereka sendiri. Dari sinilah kemudian munculah nama Hamburger Steak yang kemudian menjadi sangat popular.
Kata Hamburger pertama kali muncul pada buku milik Delmonico restoran di New York pada tahun 1834. Sedangkan roti untuk hamburger sendiri yang disebut bun, menurut sejarahnya muncul saat diciptakan oleh J. Walter Anderson, seorang koki istana dI tahun 1916. Semenjak itu daging burger dan roti bun bertemu menjadi hamburger seperti dikenal sekarang ini.


2. Pizza

    Pizza adalah sejenis olahan makanan roti yang memiliki bentuk bundar, pipih yang dimasak dengan cara dipanggang di oven dan biasanya dilumuri saus tomat serta keju dengan menggunakan bahan makanan tambahan lainnya yang bisa dipilih. Biasanya olahan pizza menggunakan keju sebagai pelengkapnya. Keju yang dipakai biasanya mozzarella atau “keju pizza”.

  Kata pizza berasal dari bahasa Italia kuno yaitu “pizzicare” yang berarti “memetik” yang mengacu pada proses pembuatan pizza yang dipetik dengan cepat dari oven. Istilah pizza kemudian diresmikan pertama kali di Gaeta, Italia, pada tahun 997 M.

  Pizza sendiri telah menjadi makanan sehari-hari di Italia selama berabad-abad, tepatnya sejak zaman batu. Bentuk paling awal dari pizza adalah roti panggang mentah di bawah batu-batu api dan dibumbui dengan berbagai topping yang berbeda.

  Namun, roti pizza dengan bentuk pipih muncul ketika orang-orang mulai menggunakan tomat sebagai topping, ketika tomat pertama kali dibawa ke Eropa pada abad ke-16. Warga di kawasan miskin dari daerah sekitar Naples terbiasa membuat pizza dengan tomat. Zaman dulu, Naples masih masuk ke Kerajaan Romawi, sehingga bisa dibilang pizza juga berasal dari Romawi.

  Untuk rotinya sendiri biasanya dibuat seperti roti pada umumnya namun bisa diberi rasa tambahan dengan mentega, bawang putih, tanaman herbal, atau wijen. Pizza biasanya dimakan selagi panas dan biasanya untuk makan siang dan malam. Akan tetapi ada pula yang disajikan dingin, biasanya dimakan untuk sarapan atau saat piknik. Dan juga pizza sangat cocok dinikmati untuk menemani setiap aktifitas kita.

  Jenis-jenis bahan makanan yang lainnya juga dapat ditaruh di atas pizza, biasanya daging dan saus, seperti salami dan pepperoni, ham, bacon, buah seperti nanas dan zaitun, sayuran seperti cabe dan paprika, dan juga bawang bombay, jamur dan lain lain. Hal itu tentunya menjadi pelengkap yang akan menambah cita rasa dari pizza tersebut.

  Selain rasanya yang enak, pizza juga memiliki kandungan nutrisi yang baik bagi tubuh kita. Dalam 100 gram pizza, mengandung kalori sebesar 255 kkal. Juga terdapat karbohidrat sebesar 27.9 gram dan protein 14.3 gram, juga lemak total 9.8 gram. Kandungan lemak tersebut terdiri dari lemak jenuh sebanyak 3.15 gram, lemak tak jenuh tunggal sebesar 4.42 gram, dan 1.64 gram lemak tak jenuh ganda. Lemak pada pizza tersebut disumbangkan oleh keju yang digunakan.

Utensil And Equipment

 Rabu , 10 September 2019


1)



Name       :   Steamer
Function  :  
Material   :  Stainless stell
Cleaning  :  It's can be washed with soap and rinsed with clean clear

Describes Some Ingredients

   Senin , 2 September 2019


1)  Daun Cincau 

 

  Cincau (Hanzi: 仙草, pinyin xiancao) adalah gel serupa agar - agar yang diperoleh dari perendaman daun (atau organ lain) tumbuhan tertentu dalam air. Gel terbentuk karena daun tumbuhan tersebut mengandung karbohidrat yang mampu mengikat molekul-molekul air.

Kata "cincau" sendiri berasal dari dialek Hokkian sienchau ( Hanzi 仙草, pinyin xiancao) yang lazim dilafalkan di kalangan Tionghoa di Asia Tenggara Cincau sendiri di bahasa asalnya sebenarnya adalah nama tumbuhan (Mesona spp.) yang menjadi bahan pembuatan gel ini.

Cincau paling banyak digunakan sebagai komponen utama minuman penyegar (misalnya dalam es cicau atau es campur)  Dilaporkan juga cincau memiliki efek penyejuk serta peluruh.

   Proses pembuatan diawali dengan perendaman, yang biasanya dilakukan setelah daun diremas-remas atau dihancurkan. Ada juga yang menyertakan perebusan terlebih dahulu. Pemberian soda kue dapat dilakukan sebagai pengawet. Warna cincau bermacam-macam, berkisar dari hijau hingga hijau pekat, bahkan hitam, tetapi disertai dengan kesan tembus pandang (transparan). Konsistensinya juga berbeda-beda. Warna dan konsistensi cincau berbeda-beda karena tumbuhan yang dipakai berbeda-beda.

Tumbuhan penghasil cincau bermacam-macam.

• Tumbuhan dari genus Mesona  terutama M. procumbens, M. chinensis yang banyak diproduksi di Tiongkok bagian selatan serta indocina, atau M. palustris (dikenal dengan nama lokal Janggelan) yang banyak digunakan di indonesia menghasilkan cincau hitam;
• cylea barbata Myers atau cincau hijau, menghasilkan cincau berwarna hijau dan agak lebih padat konsistensinya;
• Melasthoma polyantum atau cincau perdu.

"Buah" (secara botani bukan buah tetapi syconia ) ficus pumilla (fikus rambat) di Tiongkok juga digunakan sebagai bahan jenis cincau lain yang disebut "pai-liang-fen" dan diperdagangkan sebagai grass jelly (sama seperti cincau) atau ai-yu jelly

   Tumbuhan cincau hijau (C. barbata Myers.) merambat, daun berwarna hijau pucat dengan rambut di atas permukaannya. Selain sebagai penghasil cincau, ekstrak tumbuhan ini mengandung zat anti-protozoa, tetrandine, suatu  khususnya terhadap penyebab malaria Plasmodium falciparum.

2)  Daun Jeruk 

     Daun jeruk adalah jenis daun-daunan. Daun jeruk didapat dari tanaman jeruk. Daun jeruk digunakan untuk berbagai keperluan, salah satunya menambah aroma harum dalam masakan. Daun jeruk juga mempunyai rasa yang khas sehingga daun jeruk sering dijadikan perasa dalam olahan kuliner. Daun jeruk berwarna hijau, berbentuk lancip, dan tidak terlalu lebar. Daun jeruk dijual sangat murah sehingga biasanya dijual paketan dengan bumbu dapur lainnya. Daun jeruk merupakan tanaman obat keluarga dengan kata lain daun jeruk mudah ditanam di lingkungan rumah. Anda bisa menanam daun jeruk di pot untuk diambil daunnya yang muda dan digunakan langsung untuk masakan atau kegunaan lain. Daun jeruk dapat dimanfaatkan untuk masakan matang maupun dimanfaatkan mentah.

Fungsi

Daun jeruk mengandung aroma minyak esensial sejenis citrus dan sitronela. Karena mengandung sitronela, aroma daun jeruk mampu digunakan untuk mengusir nyamuk. Daun jeruk juga berfungsi untuk menjaga kesehatan gigi agar terhindar dari karies. Daun jeruk juga ampuh untuk meredakan kembung dan mual. Daun jeruk juga berkhasiat untuk proses detoksifikasi dalam tubuh.

Sedangkan untuk kuliner, daun jeruk berfungsi untuk menambah aroma dan memberi rasa asam dalam masakan. Biasanya daun jeruk digunakan dalam masakan bersantan seperti rendang. Daun jeruk sebagai perasa makanan, digunakan dalam olahan keripik, contohnya keripik tempe rasa daun jeruk. Daun jeruk juga digunakan sebagai garnish atau penghias dalam hidangan makanan.

Cara Mengolah

   Cara menyimpan daun jeruk agar selalu segar sebenarnya cukup mudah. Anda hanya perlu menyimpan dalam kulkas di dalam wadah tertutup. Daun jeruk dicuci bersih kemudian dikeringkan dengan cara diangin-anginkan. Setelah itu, daun jeruk disimpan dalam toples plastik dan disimpan di kulkas yang tidak terlalu dekat dengan freezer. Penggunaan dan pengolahan daun jeruk juga tidak terlalu susah. Daun jeruk cukup ditambahkan dalam tumisan bumbu sampai layu dan mengeluarkan bau harum khas citrus. Sedangkan untuk penambah rasa, daun jeruk cukup dihaluskan dengan cara dicincang halus atau ditumbuk dengan bumbu lain sebelum dimasak. Dengan begitu, rasa dari daun jeruk bisa meresap.

3)  Daun salam 

  Salam adalah nama pohon penghasil daun rempah yang digunakan dalam masakan Nusantara. Dalam bahasa inggris dikenal sebagai Indonesian bay-leaf atau Indonesian laurel, sedangkan nama ilmiahnya adalah Syzygium polyanthum.

   pohon berukuran sedang, mencapai tinggi 30 m dan gemang 60 cm Pepagan (kulit batang) berwarna coklat abu-abu, memecah atau bersisik.

daun tunggal terletak berhadapan, dengan tangkai hingga 12 mm. Helai daun berbentuk jorong-lonjong, jorong sempit atau lanset, 5-16 x 2,5–7 cm, gundul, dengan 6-11 urat daun sekunder, dan sejalur urat daun intramarginal tampak jelas dekat tepi helaian, berbintik kelenjar minyak yang sangat halus.

Karangan bunga berupa malai dengan banyak kuntum bunga, 2–8 cm, muncul di bawah daun atau kadang-kadang pada ketiak. Bunga kecil-kecil, duduk, berbau harum, berbilangan-4; kelopak seperti mangkuk, panjangnya sekitar 4 mm; mahkota lepas-lepas, putih, 2,5-3,5 mm; benang sari banyak, lk. 3 mm, terkumpul dalam 4 kelompok, lekas rontok; piringan tengah agak persegi, jingga kekuningan. buah buni membulat atau agak tertekan, 12 mm, bermahkota keping kelopak, berwarna merah sampai ungu kehitaman apabila masak.

  Daun salam digunakan terutama sebagai rempah pengharum masakan di sejumlah negeri di Asia tenggara baik untuk masakan daging, ikan sayur mayur, maupun nasi, Daun ini dicampurkan dalam keadaan utuh, kering atau pun segar, dan turut dimasak hingga makanan tersebut matang. Rempah ini memberikan aroma herba yang khas namun tidak keras. Di pasar dan di dapur, salam kerap dipasangkan dengan laos alias lengkuas.

Kayunya berwarna coklat jingga kemerahan dan berkualitas menengah. kayu yang tergolong ke dalam kayu kelat (nama perdagangan) ini dapat dipergunakan sebagai bahan bangunan dan perabot rumah tangga. Kulit batang salam mengandung tanin, kerap dimanfaatkan sebagai ubar (untuk mewarnai dan mengawetkan) jala, bahan anyaman dari bambu dan lain-lain. Kulit batang dan daun salam biasa digunakan sebagai bahan ramuan tradisional untuk menyembuhkan sakit perut. Buah salam dimakan orang juga, meski hanya anak-anak yang menyukainya.

Utensil And Equipment

 Senin , 2 September 2019

 

1.meat slicer

Function : Meat slicer adalah peralatan equipment yang berguna untuk mengslice daging ataupun dapat juga digunakan untuk mengslice keju.
Material : Stainless Steel
Cleaning : Di bersihkan menggunakan spons basah dan sabut kemudian dikeringkan menggunakan kain yang kering

2.grill


Function : Grill digunakan untuk operasi memasak yang sama seperti ayam pedaging, kecuali sumber panasnya berada di bawah grid yang melengkapi makanan daripada di atasnya. panggangan datar, halus, dipanaskan permukaan yang makanan dimasak secara langsung. panekuk, toast Perancis, humburger, dan item pertemuan, telur, dan kentang lainnya adalah makanan yang paling sering dimasak di atas panggangan.
Material : iron, stainless steel
Cleaning : Memoles dengan batu wajan atau griddel rushting. ikuti butir logam untuk menghindari goresan dan mengelapnya dengan kain basah kemudian dikeringkan menggunakan kain yang kering


3.bain marie

Function : Bain Marie biasanya digunakan untuk menghangatkan dan memajang makanan yang siap untuk disajikan
Material : Stainless Steel
Cleaning : Di lap menggunakan napkin basah dan kering

Daily Activity (English Version)

Thursday, September 2, 2019


    Assalamualaikum wr.wb and good afternoon back again on my blog, I will tell you a little of my experience in making puff pastry, so first I was taught first how to make croissants together, pak ical and after that we immediately made puff pastry, where we initially started prepare the ingredients we need after that, we start doing slowly slowly, first start mixing flour and sugar and then add butter and other ingredients as well, after that the puff pastry mixture is stored for a few minutes in the chiller then, after that it's in remove it then in the form as desired, then form the puff pastry dough my group gets a butterfly puff pastry form, initially remove the puff pastry from the chiller then, rolling the dough thinly then give a sprinkling of sugar and finally with raisins and then roll slowly - do not forget the land and after rolling it close together until it is really tight and shaped into a butterfly u then give another sprinkling of sugar on the surface of the puff pastry until evenly distributed, let stand a few hours of puff pastry until fluffy, then bake for 20 minutes at low temperature or until golden yellow and perfectly cooked,


   After it's been baked, take it out and don't forget to cool it down, and the result is our puff pastry, the ripe surface is imperfect, the puff pastry looks burnt and inside it's wet and the results are very unsatisfactory, we immediately show it and say tomorrow we have to again, hehehhehe, as a form of learning so that in the future we can produce high quality pastry products ,,


  Not long after we did general cleaning and after that we immediately ate together ,, and after eating ,, we immediately did oneline and get ready to go home.

Daily Activity (Indonesia Version)

Kamis , 2 September 2019

 
    Assalamualaikum wr.wb dan selamat siang kembali lagi di blog saya , saya akan menceritakan sedikit pengalaman saya dalam membuat puff pastry, jadi awalnya saya di ajari dulu cara membuat croissant bersama, pak ical dan setelah itu kami langsung membuat puff pastry, dimana awalnya kami memulai prepare bahan - bahan yang kami perlukan sesudah itu kami, memulai doing dengan perlahan lahan , pertama memulai mencampurkan terigu dan juga gula lalu memasukkan butter dan bahan lain sebagainnya , setelah itu adonan puff pastry di simpan selama beberapa menit di dalam chiller lalu, setelahh itu di keluarkan lalu di bentuk sesuai yang di inginkan ,, lalu bentuk adonan puff pastry kelompok saya mendapatkan puff pastry bentuk kupu - kupu, awalnya keluarkan puff pastry dari chiller lalu, rolling adonan mendaji tipis lalu beri taburan gula dan terakhir dengan kismis lalu gulung dengan perlahan - lahan dan jangan lupa setelah di gulung rapatkan hingga benar - benar rapat  dan bentuk menjadi kupu - kupu setelah itu beri  lagi taburan gula di permukaan puff pastry hingga merata, diamkan beberapa jam puff pastry sampai mengembang sempurna,, lalu bake selama 20 menit dengan suhu low atau hingga berwarna kuning keemasan dan matang sempurna,

   Setelah sudah di bake, keluarkan dan jangan lupa dinginkan ,, dan hal hasilnya puff pastry kami,, matang nya tidak sempurna permukaan puff pastry nya kelihatan gosong dan di dalamnya masing basah dan hasilnya sangat tidak memuaskan,, kami langsung memperlihatakan nya dan mengatakn besok harus di ulang lagi,, hehehhehe itu sebagai bentuk pembelajaran supaya kedepan nya kami bisa menghasilkan produk - produk pastry yang sangat berkualitas,,

  Tidak lama kemudian kami melakukan general cleaning dan setelah itu kami langsung makan bersama,, dan setelah makan,, kami langsung melakukan oneline dan bersiap - siap untuk pulang.

Daily Activity (English Version)

.Wednesday, September 10, 2019


   Assalamualaikum wr.wb and during this day precisely on the third day we practice, we will make puff pastry where previously we have learned how to make croissants, then we must have known how to roll the dough, heheheh, I and my group made a butterfly shape puff pastry where the mixture is all mixed together.

   then put into the chiller after a few minutes remove it, then put the puff pastry mixture into the croissant machine, flush it to the desired shape, then remove the dough in a sugar-sprinkling machine then ,, then roll and dense the ptong like a butterfly shape, , cut until neat and also evenly distributed, after that let stand for about an hour then bake until cooked evenly and also brownish in color ..


 After that lift and also plating as attractive as possible, oh yeah today we made a puff pastry that is not yet perfect maybe tomorrow we will make it again into a perfect shape and the mixture doesn't break again ... heheheh .. after a few hours later we started for a break then a few hours later we did general cleaning and got ready to go home.

Daily Activity (Indonesia Version)

  Rabu , 10 September 2019


   Assalamualaikum wr.wb dan selamt siang hari ini tepatnya hari ketiga kami praktek, kami akan membuat puff pastry dimana sebelumnya kami sudah belajar cara membuat croissant, maka kami pasti sudah tahu meroling adonan, heheheh, saya bersama kelompok saya membuat puff pastry bentuk kupu - kupu dimana adonan di campur semua menjadi satu.

   lalu di masukkan ke dalam chiller setelah beberapa menit keluarkan, lalu masukkan adonan puff pastry ke dalam mesin croissant, pipihkan hingga bentuk yang di inginkan, lalu keluarkan adonan dalam mesin taburi gula pasir lalu,, lalu gulung dan padatkan ptong seperti bentuk kupu - kupu,, potong hingga rapi dan juga merata,, stelah itu diamkan kurang lebih satu jam lalu bake hingga matang merata dan juga berwarna kecoklatan..

 Setelah itu angkat dan juga di plating semenarik mungkin,, oh iya hari ini kami membuat puff pastry belum sempurna mungkin besok kami akan membuatnya lagi menjadi bentuk yang sempurna serta adonanya tidak pecah - pecah lagi... heheheh.. setelah beberapa jam kemudian kami memulai untuk istirahat lalu beberapa jam kemudian kami melalkukan general cleaning dan bersiap - siap untuk pulang.

Utensil And Equipment

 Selasa , 9 September 2019

1)

Daily Activity (English Version)

Tuesday, September 9, 2019



     Assalamualaikum wr.wb and also good afternoon today I will make the second time the first bakpia I start preparing the ingredients then I start making it oh, yes the recipe that we use today is a recipe for giving one of my friends, because in the process of making it successful and worthy of consumption, first I made the skin then after that let it sit for a few minutes,


   then after we weigh it and then we roll until it's really thin then, we immediately make the filling, which is made from cocoa powder and also sugar, don't forget to add vanilla powder, then cook until thickened, and finally add cornstarch solution. , after it is cooked until it really boils, and then, chilled and after it is cold, rounded into a pimpong ball shape and then set aside,



  And then take the bakpia mixture then give the filling then form a round, trim the bottom of the bakpia until evenly spherical, after that, spread the egg yolks then bake until cooked and golden yellow in color, today we make bakpia with very satisfying results because bakpia we have crisp and soft skin, just the right thing for consumption, after a few hours we do general cleaning and get ready to go home.

Daily Activity (Indonesia Version)

  Selasa , 9 September 2019


     Assalamualaikum wr.wb dan juga selamat siang hari ini saya akan membuat kedua kalinya bakpia pertama saya memulai prepare bahan - bahan nya lalu saya memulai membuatnya oh, iya resep yang kami gunakan hari ini adalah resep pemberiaan salah satu teman saya, karena dalam peroses pembuatan nya berhasil dan layak untuk di komsumsi, awalnya saya membuat kulitnya lalu setelah itu di diamkan selama beberapa menit,

   lalu setelah itu di timbang dan selanjutnya kami rolling hingga benar-benar tipis lalu, kami langsung  membuat filling nya yaitu, terbuat dari coklat bubuk dan juga gula pasir tidak lupa ditambahkan vanila bubuk , lalu di masak hingga mengental , dan terakhir di tambahkan larutan tepung maizena, setelah itu di masak sampai benar - benar mendidih, dan selanjutnya, di dinginkan dan setelah dingin, di bulat-bulatkan menjadi bentuk bola pimpong lalu di sisihkan,

  Dan selanjutnya ambil adonan bakpia lalu beri filling lalu bentuk menjadi bulat, rapikan bagian bawah bakpia hingga merata bulatan nya,, setelah itu beri olesan kuning telur lalu panggang sampai matang dan berwara kuning keemasan, hari ini kami membuat bakpia dengan hasil yang sangat memuaskan karena bakpia kami mempunyai kulit yang renyah dan juga lembut, pokoknya layak lah untuk di komsusmsi,, setelah beberapa jam kami melakukan general cleaning dan bersiap - siap untuk pulang.

Utensil And Equipment

   Senin , 8 September 2019


1) 



Name       :   Steak hammer
Function  :  To soften the meat
Material   :  Stainless stell
Cleaning  :  It's can be washed with soap and rinsed with clean clear


2) 



Name       :   Cooker
Function  :  To cook rice
Material   :  Stainless stell
Cleaning  :  It's can be washed with soap and rinsed with clean clear

3)




Name       :   Colander
Function  :  To drain the vegetables
Material   :  Stainless stell
Cleaning  :  It's can be washed with soap and rinsed with clean clear

Daily Activity (English Version)

Monday, September 8, 2019

 
   Assalamualaikum wr.wb and good afternoon, this time I was really late posting my blog because the schedule was quite solid ... hehheeh ...... before we entered the kitchen area we first did an oneline with Mr.Ichal the material given is meteri how to make pia, initially I saw my friend make it, but I was very difficult hehehe ... first I started preparing the ingredients, then I started mixing the ingredients

    For making pia skin, these ingredients have flour, oil, milk powder and also other ingredients and as for him, in the process of making this I together with my friend prepare the second ingredients because in the process of making bakpia requires two doughs, the inside and the outside batter, I had difficulty, to make the bakpia skin because of the process of folding on the dough sometimes it makes my dough cracked and also does not coalesce causing the bakpia to be hard and also tight and may become rubbish, , sakiing so hard bakpia dough ...


   Today we made Bakpia maybe the next day we have to learn again because from the texture of the dough our group is so tough and can't be consumed first I start tasting it it feels like a stone hehehehhe ... tomorrow we will fix it again because we made the bakpia again does not have a crisp texture and is also soft when going to bite, the texture is hard. tomorrow we will repeat it again ..
after that we immediately do general cleaning, and get ready to go home.

Daily Activity (Indonesia Version)

   Senin , 8 September  2019


     Assalamualaikum wr.wb dan selamat siang , kali ini saya benar - benar telat memposting blog saya dikarenakan jadwal yang cukup padat,,, hehheeh ...... sebelum kami memasuki area kitchen kami terlebih dahulu melakukan oneline bersama pak ichal. materi yang di berikan adalah meteri cara membuat pia, awalnya saya melihat teman saya membuat nya , namun saya sangat kesulitan hehehe... pertama saya memulai prepare bahan , lalu saya memulai mencampur bahan - bahan tersebut.


   Untuk pembuatan kulit pia nya , bahan - bahan tersebut ada tepung terigu,minyak,susu bubuk dan juga bahan lain dan sebagai nya , dalam peroses pembuatan ini saya bersama teman saya prepare bahan - bahan yang ke dua karena dalam peroses pembuatan bakpia membutuhkan dua adonan, adonan dalam dan juga adonan luar nya , saya sampai kesulitan, untuk membuat kulit bakpia tersebut di karenakan peroses pelipatan pada adonan nya terkadang membuat adonan saya menjadi pecah - pecah dan juga tidak menyatu mengakibatkan bakpia akan keras dan juga bantat dan bisa saja akan jadi sampah,, sakiing begitu kerasnya adonan bakpia...


   Hari ini kami membuat bakpia mungkin esok harinya kami harus belajar lagi karena dari tekstur adonan kelompok kami begitu alot dan tidak bisa untuk di komsumsi pertama saya memulai mencicipinya rasanya seperti batu hehehehhe,,,, besok kami akan memperbaikinya lgi karena yang kami buat adalah bakpia yang tidak mempunyai tekstur yang renyah dan juga lembut saat akan di gigit, teksturnya keras. besok kami akan mengulangnya lagi..
setelah itu kami langsung melakukan general cleaning, dan bersiap - siap untuk pulang.